Penyesuaian Bahasa Melayu Dialek Pontianak Pada mahasiswa Asal Daerah Ketapang Dan Sambas Di Kota Pontianak
DOI:
https://doi.org/10.31571/eduindo.v4i2.306Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi proses penyesuaian bahasa melayu dialek pontianak pada mahasiswa asal daerah ketapang dan sambas di kota pontianak. Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Sementara itu bentuk dalam penelitian ini adalah kualitatif. Teknik pengumpul data dalam penelitian ini adalah teknik simak libat cakap dan teknik studi dokumentasi. Alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah alat rekam dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisis data interaktif model menurut Miles dan Huberman (Sugiono). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa adanya proses penyesuaian bahasa melayu dialek pontianak yang dilakukan oleh mahasiswa asal daerah ketapang dan sambas di kota pontianak, bahkan mahasiswa melayu pontianak juga terkontaminasi dengan bahasa melayu dialek ketapang.
Kata Kunci: Penyesuaian, bahasa, dialek.
References
Alwiza, (2020). Leksikostatistik Bahasa Melayu Sambas dan Bahasa Melayu Pontianak. Skripsi IKIP PGRI Pontianak: Tidak diterbitkan.
Chaer, (2015). Fonologi Bahasa Indonesia: Rineka Cipta.
Damayanti, W. (2017). Implementasi Prinsip Kerja Sama Dalam Wacana Lisan Bahasa Melayu Dialek Ketapang. Tuahtalino, 11(1), 95-107.
Damayanti, W. (2018). Bentuk Derivasi Bahasa Melayu Dialek Sambas. Kandai, 12(2), 255-268.
Devianty, R. (2017). Bahasa sebagai cermin kebudayaan. Jurnal tarbiyah, 24(2).
Eti Ramaniyar, M. (2016). Analisis Verba Bahasa Melayu Dialek Pontianak. Jurnal Pendidikan Bahasa, 5(1), 62-72.
Hariadi, T. Pengunaan Bahasa Melayu Pontianak Dalam Pergaulan Sehari-hari. Jurnal PROSIDING PRASASTI, 833-838.
Sugiyono (2018). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alvabeta.
Utami, (2021). Proses Penyesuaian Kode Bahasa Dalam Komunikasi Antar Budaya. Skripsi Universitas Muhammadiyah Sumatra Utara: Diterbitkan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
This journal allows reuse and remixing of its content, in accordance with a CC BY SA 4.0. This license lets others distribute, remix, tweak, and build upon your work, even commercially, as long as they credit you for the original creation.